Lhokseumawe – Program Studi Teknik Sipil Universitas Malikussaleh (Unimal) bersama Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa penanaman ratusan bibit mangrove pada Selasa, 26 September 2025. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kolaborasi internasional sekaligus upaya mendukung pelestarian lingkungan di pesisir Pantai Rancong, Kota Lhokseumawe.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh delegasi dari UiTM yang dipimpin Assoc. Prof. Ts. Dr. Kay Dora Abd. Ghani, selaku Wakil Rektor (Riset, Hubungan Industri, Komunitas & Alumni). Dari pihak Unimal, kegiatan ini turut melibatkan M. Fauzan, ST., MT., Kepala Jurusan Teknik Sipil serta Nura Usrina, ST., MT., Ketua Program Studi Teknik Sipil. Kehadiran kedua pimpinan teknik sipil Unimal menegaskan komitmen fakultas untuk aktif dalam kegiatan lingkungan sekaligus memperkuat jejaring akademik dengan perguruan tinggi mitra.
Menurut Assoc. Prof. Ts. Dr. Kay Dora Abd. Ghani, kegiatan penanaman mangrove ini tidak hanya berdampak pada aspek ekologi, tetapi juga memperkuat hubungan bilateral antara Unimal dan UiTM. Hal senada disampaikan M. Fauzan, ST., MT., yang menekankan bahwa Teknik Sipil Unimal terus berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan melalui kegiatan nyata seperti penanaman mangrove.
Selain menjadi ajang silaturahmi akademik, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat pesisir dalam mencegah abrasi dan menjaga ekosistem laut. Kolaborasi lintas negara ini juga menjadi bukti bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam membangun kesadaran lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

