Lhokseumawe – Kelompok Dosen dari Program Studi Teknik Sipil Universitas Malikussaleh menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat bertema “Penerapan Teknologi Penanganan Kerusakan Jalan dengan Cepat, Tepat, dan Ramah Lingkungan” pada Jumat, 22 November 2024. Kegiatan ini ditujukan kepada 15 Konsultan PMSC dari PT WIDYA dan kontraktor dari PT NINDYA KARYA sebagai bagian dari upaya mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
Kegiatan sosialisasi ini dipimpin oleh Ketua Tim Pengabdian Said Jalalul Akbar, S.T., M.T, serta melibatkan tim dosen Teknik Sipil lainnya, yakni David Sarana, S.T., M.T (pemateri utama), Nura Usrina, S.T., M.T, Muthmainnah, S.T., M.T, M. Fauzan, S.T., M.T, dan Syibral Malasyi, S.T., M.T.
Dalam pemaparannya, David Sarana menyampaikan berbagai metode teknologi terbaru dalam perbaikan jalan yang tidak hanya mempercepat proses pelaksanaan, tetapi juga mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Salah satu teknologi unggulan yang diperkenalkan adalah penggunaan carbon nanotube sebagai bahan tambah dalam campuran aspal. “Teknologi ini terbukti meningkatkan ketahanan permukaan jalan terhadap kerusakan dan memperpanjang umur layanan jalan dengan dampak lingkungan yang lebih rendah,” jelas David.
Kegiatan ini juga menjadi wadah diskusi aktif antara para akademisi dan praktisi di bidang konstruksi jalan. Para peserta mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya efisiensi biaya dan waktu dalam proyek perbaikan jalan tanpa mengesampingkan keberlanjutan lingkungan.
Dalam sambutannya, Said Jalalul Akbar menegaskan pentingnya pendekatan inovatif dalam sektor konstruksi. “Melalui sosialisasi ini, kami berharap para pelaku industri dapat lebih sadar akan potensi teknologi ramah lingkungan dan mulai mengintegrasikannya dalam praktik lapangan. Ini bukan hanya tentang memperbaiki jalan, tetapi juga menjaga masa depan lingkungan kita,” ujar Said.
Kegiatan ini menjadi bagian dari kontribusi nyata Universitas Malikussaleh dalam menyebarkan pengetahuan berbasis riset kepada masyarakat luas dan mendukung terciptanya pembangunan infrastruktur yang cerdas dan berkelanjutan.
